Setelah saling menyapa sebentar, saya lupa membalas pesan chattnya terakhir karena ketiduran. Tidur siang bagi saya merupakan anugrah sekaligus balas dendam karena malam susah tidur. Hehhhee.
Sudah hampir setahun belakangan ini, ritme tidur malam saya memang tidak menentu. Selain alasan tidak jelas, sebab lain karena cancer pain yang suka usil menggangu di waktu waktu tidak menentu di malam hari. Kadang tidur cepat, namun tengah malam terjaga kembali. Bahkan terkadang tidak bisa tidur cepat, hingga akhirnya bisa tidur dini hari.
"Baru bangun tidur," tulis saya di chatt dengan sahabat itu.
"Enak bisa tidur siang," balas chatt sahabat saya
"Iya... soalnya malam susah tidur. Berbahagialah orang yang bisa tidur malam,"jawab saya sekenanya.
Ya, berbicara mengenai tidur atau istirahat malam, memang penting. seorang manusia, disarankan untuk mencukupi waktu istirahatnya di malam hari setelah seharian beraktifitas. Bahkan ada penelitian yang menyebutkan alangkah baiknya istirahat minimal 8 jam sehari. Istrahat yang cukup sangat baik untuk tubuh kita karena bisa memulihkan kondisi tubuh yang lelah. Tubuh kita punya hak lho untuk istirahat :)
Beruntunglah saya memiliki sahabat sahabat yang walaupun terpisah jarak, mereka senantiasa hadir menemani saya. Dengan fasilitas teknologi informasi seperti sekarang, memungkinkan kami tetap saling berkomunikasi dengan baik.
Seperti sahabat yang saya ceritakan di atas. Kebetulan dia salah satu kakak tingkat saya waktu kuliah. Saya sering kali berdiskusi dengannya dengan falsafah kehidupan. Bahkan darinya, saya belajar mengenai arti pengenalan diri, keiklasan dan bahkan arti kematian. Saya sering menyebutnya dengan bahasa tingkat dewa hahahha...
Oh ya, bukan berarti sahabat saya ini tidak pernah marah lho. Suatu ketika kondisi saya sempat drop karena faktor kelelahan. Mungkin saya termasuk orang yang cukup ngeyel melakukan aktifitas tanpa memperhatikan kondisi tubuh. Akhirnya saya benar benar jatuh ambruk, tidak berdaya pula. Eh.. tanpa di duga, sahabat saya yang saya anggap tidak pernah mengeluarkan emosi itu, habis habisan menasehati saya dari A sampai Z hahahhaa....
Berbicara mengenai sahabat yang lain, tentu saja tidak lepas dengan menyebut mba Sri Rahayu. Mba Ayu ini pun kakak kelas saya waktu Kuliah. Persahabatan kami semakin erat saat Allah mempertemukan kami di dunia maya alias facebook.
Apalagi mba Ayu yang juga master kuliner dan penulis buku, sudah saya anggap sebagai kakak sendiri. Maklumlah, saya memang tidak memiliki kakak perempuan. Kehadirannya membawa warna baru dalam kehidupan saya.
Saya sampai berfikir, Allah ini baik banget sama saya. Di saat saya dalam kondisi terpuruk dan di vonis kanker ini, saya pikir orang orang akan meninggalkan saya. Ternyata tidak! Allah malah melimpahi saya dengan banyak kebahagiaan. Salah satunya bertambah sahabat sahabat yang care ama saya. Walaupun saya suka bandel dan usil, tetap mereka masih sayang sama saya. hhehehhe.. paling paling ya saya ditegur karena suka lupa dengan kondisi fisik sendiri wkwkw..
Berbicara tentang mba Ayu, itu berarti berbicara mengenai kebiasaanya suka tidur tengah malam alias begadang. Tapi tentu saja beda banget alasan mba Ayu begadang dengan alasan saya. Kalau saya begadang karena susah tidur akibat cancer pain. Nah, kalo mba Ayu ini begadang karena hobi nulisnya.
Terus bedany lagi, kalo mba Ayu begadang nulis bisa dapat duit. Kalau saya begadang badan ngilu nyeri bisa ngabisin duit. kenapa? Soalnya saya harus konsumsi obat pain killer yang harganya nggak ketulungan, buat meredakan sakit. wkwkwwkwk...
Karena tahu kebiasaan mba Ayu begadang, ini jadi kebahagiaan besar buat saya hahaha.. sebenarnya ngga boleh berbahagia dengan kondisi ini ya. Jujur, saya jadi ada temen buat ngobrol tengah malam buta.
Tapi saya cukup tahu diri kok. Biasanya saya tanya dulu, apa dia banyak tugas apa nggak. Kalau dia bilang banyak tugas, paling saya cuman sekedar say hello saya. Setidaknya saya tahu, di ujung pulau sana, mba cantikku itu juga sedang begadang . Jadi ada teman senasib deh hhehhe..
"Mba lagi ngapain? Belum tidur kan?" begitu japri saya suatu malam yang dingin.
"Belum. lagi ngetik tugas artikel nih," tulisnya menjawab japri saya.
YESSS !!! ada teman begadang hahahhaa
Sssttt, tapi kalau mba Ayu lagi memang lagi pengen ngobrol tengah malam, klop lah kami berdua ngobrol berjam jam hahahha.. Bahkan yang bikin heboh lagi, kami suka banget buat heboh saling chat alias ngelebong bebas di group alumni tempat kami kuliah dulu. Dan itu tengah malam hihihi...
Nah, kalo sahabat saya satu lagi yang suka jadi teman ngobrol tengah malam namanya mba Nora. Sekarang mba Nora lagi nyusun tesisnya di IPB. keren ya... emang keren kok.. sekeren orangnya hihihu..
Kebiasaan mba nora begadang memang sejak jaman kuliah dulu. itu dia bilang sendiri lho. Nah, sekarang pun kebiasaan begadang tengah malam berlanjut lagi karena belajar ataupun tugas kuliah. walaupun kadang emang susah tidur juga kaya saya. Hehhhe..
Nah, kebiasaan mba nora yang begadang ini juga jadi kebahagiaan bagi saya. saya suka banget japri dia malam malam. Soalnya felling saya mengatakan dia belum tidur. hihihihi.. dan mba nora dengan baik hati mau meladeni ngelenong saya malam malam buta.
btw, sebenarnya tulisan ini cuman pengen negasin. Berbahagialah yang bisa tidur nyenyak di malam hari. Biar ngga suka bingung seperti saya. hhehheh. Jadi... Nikmati Waktu Tidur, sebelum Susah Tidur seperti saya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar