sumber ; Tribun Kaltim, 2012 |
Memetik Manfaat dengan Menulis Blog
Oleh : Tri Wahyuni Zuhri, SP
(Koorwill IIDN Bontang, MACIBAKU Bontang
Studio Kata Bontang)
Pertama kali saya mengenal blog di tahun 2005. Saat itu, saya ingin memiliki sebuah website pribadi sebagai wadah menuangkan tulisan hasil pemikiran, foto, memori dan kreativitas saya. Mulailah aktifitas saya mengisi blog secara konsisten dan ternyata memberikan berbagai manfaat yang tidak saya duga sama sekali.
Blog sendiri banyak yang mengartikan sebagai website pribadi yang bisa di up to date secara langsung, fleksible, dan interaktif. Bentuk dan tema blog sendiri bisa diatur sesuai dengan keinginan pemiliknya. Bahkan sebagai pemilik blog, kita dapat menambahkan berbagai fasilitas yang telah disediakan oleh blog sendiri atau mendownloadnya dari internet.
Awalnya saya mengisi blog dengan pengalaman yang sedang dialami atau hal-hal yang saya sukai sukai. Misalnya saja saat itu saya bercerita mengenai kelahiran dan perkembangan anak saya. Tak lupa saya menyisipkan berbagai foto-foto yang terkait hal tersebut. Saya berharap menyimpan portopholio dan memori tersendiri yang bisa dinikmati melalui blog.
Tulisan-tulisan saya pun berlanjut dengan hasil karya yang terkait dunia penulisan. Awalnya saya ingin mengungkapkan ide atau pemikiran saya melalui tulisan. Tidak disangka beberapa tulisan di blog tersebut ternyata mendapatkan respon positif dari teman atau orang lain yang begitu mudah mencari tulisan saya melalui searchingdi google
Blog dan Personal Branding
Tidak bisa dipungkiri, selain blog sebagai wadah menyalurkan tulisan dan kreativitas, blog pun mampu mengangkat personal branding seseorang. Sebutlah saja blog milik Trinity Traveler. Trinity merupakan seorang travel blogger yang hobby travelling. Ia memanfaatkan blognya untuk menuliskan perngalamannya melakukan traveling keliling ke beberapa negara. Tidak hanya itu, ia pun menyisipkan berbagai dokumentasi, tips dalam melakukan travelling. Tidak disangka setelah itu ia menjadi sangat populer bahkan menjadi penulis buku best seller tentang cerita perjalanannya.
Begitu pula dengan saya pribadi. Belakangan ini saya tidak hanya menganggap blog sebagai wadah portopholio saja, tetapi menunjang kegiatan menulis. Saya lebih banyak mengangkat tema masalah penulisan dan perkembangan sastra di Kaltim melalui blog pribadi saya di www.yunisukses.comatau diblog komunitas penulisan yang saya kelola. Terkadang saya memposting karya, buku atau tulisan saya yang telah di publiskasikan di media cetak maupun internet. Tidak hanya itu, saya sering memanfaatkan blog untuk membantu promosi karya buku teman dengan mengulas atau meresensinya. Harapan saya, melalui tulisan diblog tersebut, akan mempermudah orang lain mencari informasi tentang penulisan maupun perkembangan sastra di Kaltim.
Blog. Lomba dan Penghargaan.
Akhir-akhir ini blog dapat di gunakan sebagai salah satu sarana dalam mengikuti perlombaan, salah satunya perlombaan menulis. Beberapa pihak penyelenggara lomba menulis bahkan memberikan persyaratan tulisan yang di akan diikutkan lomba harus di posting pada blog. Tentu saja hal ini menjadi peluang tersendiri bagi pengguna blog. Selain bisa aktif mengisi blog, tentu saja berkesempatan untuk meraih hadiah atau penghargaan sesuai lomba yang di ikuti. Sebut saja lomba menulis blog KPK yang baru-baru ini di adakan.
Salah satu blogger yaitu Nonadita, bahkan mendapatkan hadiah keliling Indonesia secara gratis dan belajar di luar negeri karena blog. Blog yang dikelolanya mendapatkan penghargaan Microsoft Bloggership Award. Saat ini sering di daulat sebagai pembicara atau pemateri mengenai blog di berbagai acara.
Persahabatan Antar Negara dari Blog
Aktifitas saya mengisi blog terkait penulisan dan perkembangan sastra di Kaltim ternyata membuat cerita baru. Karena blog pula saya bisa berkenalan dengan seorang dosen dari University Of Sydney , sebuah universitas cukup terkenal di Australia . Dosen tersebut bernama Doktor Tiffany Tsao. Saat itu Dr. Tiffany sedang mengadakan penelitian mengenai sastra di Kalimantan, khususnya di Kalimantan Timur. Kebetulan beberapa tulisan saya mengenai perkembangan sastra Kaltim, saya publish di blog pribadi dan blog komunitas penulisan Studio Kata yang saya kelola.
Saya bersama Doktor Tiffany berfoto di patung merion di Bontang |
Perkenalan pun berlanjut sebagai jalinan persahabatan sampai sekarang. Bahkan Tiffany sempat berkunjung ke Kaltim untuk bertemu dengan teman-teman sastrawan Kaltim dan saya tentunya. Hingga saat ini, dengan rajin menulis blog banyak manfaat dan cerita yang saya dapatkan. Tidak hanya bertambah pengalaman dan ilmu, saya pun memiliki teman-teman baru di berbagai daerah dan bahkan di luar negeri. Dengan saling mengunjungi blog mereka, membuat saya bisa lebih banyak belajar dari mereka dan memetik banyak manfaatnya. Ayo, mari kita menulis J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar