Bahagia rasanya saat menerima undangan acara perpisahan dan wisuda Raisyah. Jangan kaget dulu dong... :) Sekarang ini, wisuda bukan hanya untuk para mahasiswa yg kelar kuliah aja. Wisuda itu bisa juga dilakukan di berbagai kesempatan, salah satunya saat kenaikan kelas, seperti yang di lakukan di kelas Raisyah.
Saya salut banget dengan pak Rahmat, wali kelas di kelas I A tempat Raisyah sekolah. Beliau bersama perwakilan orang tua murid berinisiatif membuat acara perpisahan dan wisuda ini.
Raisyah kebagian tugas menyanyi dan juga pegang bendera. Sebenarnya beberapa hari sebelumnya, Raisyah nanya apa boleh ikutan menari. Namun berhubung mepet dan Raisyah juga masih bingung, akhirnya ngga jadi ikutan nari deh.
Raisyah berangkat ke sekolah jam 7 pagi di jemput ojek langganan kami. Sedangkan saya baru berangkat jam 10 bersama Arya yang kebetulan juga bagi rapot pada hari itu. Ojek langganan kembali menjemput saya dirumah untuk diantar ke sekolah.
Alhandulilah, saya bisa melihat Raisyah naik ke panggung dan menjalani prosesi wisuda. Tidak terasa air mata saya menetes bahagia. Sempat terlintas dalam pikiran saya, apakah kelak saya masih bisa terus mendampingi anak anak menjalani moment bahagia mereka. Duh.. kok jadi melow yaaa. :"(
Kejadian unik kembali terjadi, saat tiap wali murid harus naik ke panggung untuk saling bersalaman. Panggungnya lumayan tinggi, membuat saya agak kesulitan naik ke panggung. Untunglah beberapa ibu wali murid refleks membantu saya. Terima kasih ya ibu ibu...
Semoga Raisyah dan Arya terus menjadi anak yang soleh dan berbakti.. amin
Oooh kenaikan kelas ya? Heheee iya saya bingung, biasanya kalau wisuda itu kelulusan, kelas 6 SD.
BalasHapus